Sejumlah Ruas Jalan Rusak, Pemkot Malang Belum Bisa Perbaiki Tahun Ini

 KBRN, Malang : Sejumlah ruas jalan di wilayah Kota Malang mengalami kerusakan parah seperti berlubang, dan belum bisa diperbaiki dalam waktu dekat, pasalnya anggaran untuk perbaikan dari Dana Alokasi Khusus ( DAK ) yang sudah di plot ternyata harus direfokusing untuk penanganan Covid-19.

Hal itu disampaikan Wali Kota Malang Sutiajii usai media gathering di Balai Benih Ikan milik Dispangtan di Tlogowaru beberapa waktu lalu, salah satu jalan yang rusak parah berlokasi di sepanjang jalan Mayjend Sungkono, kecematan Kedungkandang, Kota Malang.

"Ini sudah kita rencanakan sesegera mungkin untuk diperbaiki," kata Sutiaji, Jumat (24/12/21).

Sutiaji juga menyebutkan sudah mendapatkan anggaran dari Kementrian sebesar Rp. 10 miliar, yang nantinya akan dipergunakannya untuk perbaikan jalan. Selain mendapatkan dana dari Kementrian Kota Malang juga mendapat bantuan dari Provinsi untuk perbaikan jalan milik Provinsi.



Ke depan Pemkot akan menginventarisir semua melalui Musrenbang karena ini infrastruktur kebutuhan masyarakat diambilkan langsung dari anggaran APBD 2023 dan tidak tergantung dari anggaran PAK maupun Provinsi. Tentang kemungkinan diambilkan dari PAK melalui Perwal pihaknya masih akan konsultasikan dengan BPK berkaitan dengan Perwal untuk mendahului APBD perubahan yang diperlukan untuk perbaikan jalan yang rusak.

Sutiaji atas nama Pemkot Malang juga menyampaikan permohonan maafnya karena belum dapat memperbaiki jalan yang rusak, Ia juga menyampaikan jalan rusak ini juga akibat dari curah hujan yang tinggi.

"Mohon maaf kepada masyarakat sebenarnya yang rusak bukan hanya Kota Malang tapi daerah juga kemarin saya ziarah ke makam orangtua saya di Lamongan jalanya rusak parah, Gresik parah, karena memang curah hujan terlalu tinggi, dan yang area jalan Mayjend Sungkono ini memang kelas jalan dengan beban sudah tidak sesuai," tandasnya.

Lebih baru Lebih lama